Moselo
Moselo Journal

7 Unsur-Unsur Desain Grafis Wajib kamu Ketahui

Posted on 09 Feb 2022
Share this post: 
7 unsur-unsur desain grafis

Menciptakan karya seni dengan ada keindahan beberapa aturan yang harus diperhatikan oleh desainer. Unsur-unsur desain grafis dikembangkan secara fleksibel agar sesuai dengan berkembangan zaman sekarang, prinsip dan elemen juga sangat perpengaruh untuk dasar seni.

Desain grafis

Aktivitas rancangan ide dan penyusunan informasi melalui media yang menggunakan elemen visual seperti titik, garis, huruf, tekstur, warna, ruang, dan bidang. Secara bahasa terdiri dari 2 kata yaitu itu kerangka dan titik untuk mengkomunikasikan pesan tertentu.

Pengertian semakin hari semakin berkembang, banyak yang menyampaikan gagasan atau ide tentang bahasan tersebut karena cepat beradaptasi dan sesuai perkembangan zaman. Dihasilakan juga jenis beragam sebab, tidak terbatas melulu hanya media cetak.

Sejarah Desain Grafis 

Sejarah Desain Grafis pada saat itu ditemukannya lukisan tua dari perancis diperkirakan lebih dari 13.000 tahun sebelum masehi. Aksara yang dikembangan sudah cukup muda dan digunakan sebagai sarana moderen diera tersebut, banyak simbol yang ditemukan juga di wilayah itu.

Industri desain grafis berkembang seiring berjalannya waktu, menimbulkan kritik yang pertama diterbitkan pada 1999. Konsumerisme terus meningkat, hingga memacu para desainer beberapa diantaranya seperti Rudy VanderLand, Erik dan Ellen itulah perkembangan singkat diawal dan diakhir.

Fungsi Desain grafis

Desain grafik identik terkait periklanan dan promosi sebuah produk namun, dasarnya bidang seni ini memiliki dua fungsi utama Dimana merupakan bagian darinya. Sebelum anda memahami unsur-unsur desain grafis, berikut ulasan lengkap mengenai fungsi desain grafis yang perlu anda ketahui.

1. Fungsi Identifikasi

Merupakan proses pengenalan sesuatu, menjadi metode identitas dan ingatan kepada khalayak tersebut. Contoh umumnya adalah ada dalam desain logo menjadi identitas utama dari sebuah merek atau perusahaan.

Desain grafis kunci Bagaimana mendapatkan kesan terhadap sesuatu. Membuat orang tertarik dan mengenal lebih, sebaliknya jika identitas negatif tidak akan menangkap dalam ingatan khalayak.

2. Fungsi Instruksi

Desain grafis berfungsi mengkomunikasikan informasi berupa arahan atau petunjuk. Info tersebut, diharapkan khalayak dapat mendorong atau merespon untuk melakukan sesuatu yang diinginkan oleh penyampaiannya disini Instruksi berkaitan erat dengan identitas

Contohnya produk logo dengan Dominasi warna jingga maka produk tersebut memuat warna yang sama agar melekat identitasnya. Promosi publikasi dan presentasi adalah tujuan Kompleks aplikasi desain lebih menarik menyampaikan informasi secara efektif agar mudah dipahami.

Prinsip dan Unsur-unsur Desain Grafis 

Menyampaikan pesan dengan tepat dan mudah dipahami adalah kemampuan seorang desainer grafis. Tugas ini tidak mudah melalui visual yang dihasilkan, tidak langsung mempunyai tujuan pemecahan masalah.

Ada beberapa prinsip yaitu irama, penekanan dan proporsi yang harus dipegang teguh. Agar keseimbangan visual di memiliki, seperti formal maupun informal kondisi berupa konsistensi dalam unsur- unsur desain grafis.

Peralatan Desain Grafis 

Alat untuk utama digunakan komputer dan ide yang membutuhkan kreatifitas, kedatangan desktop publishing dan pengenalan sejumlah perangkat lunak yang dikenalkan generasi desainer. Dengan peralatan itu menciptakan gambar 3D yang susah dikerjakan.

Tata letak juga berpengaruh terhadap perubahan tipografi, penggunaan tinta atau pena untuk mensimulasikan media tradisonal. Seorang perancang grafis mengeksplorasi ide- ide yang komplek dan tepat agar bisa bebas memilih menggunakan tangan atau komputer. 

Contoh Inspirasi Desain Grafis 

Ada beberapa contoh desain grafis yang sering dibuat oleh desainer yaitu flyer, atau brosur, lalu poster dan banner, iklan majalah, spanduk juga katalog. Sebenarnya masih banyak sekali yang lain tapi hanya disebutkan beberapa.

Sesuai dengan skill yang dimiliki para desainer membuat seni yang nampak indah dan menawan. Dengan digabungkan Unsur-Unsur Desain Grafis akan menjadikan komponen yang sesuai dengan komposisi visualnya.

Unsur-unsur Desain Grafis

Dalam dunia desain ada beberapa faktor yang mempengaruhi keseluruhan. Salah satunya adalah unsurnya yang mampu mempengaruhi hasil yang dibuat, Adapun 7 Unsur-Unsur Desain Grafis tersebut adalah

1. Garis( Line)

Line suatu komponen unsur- unsur desain grafis berfungsi menghubungkan titik poin yang satu dengan yang lain sehingga membentuk goresan panjang, memiliki macam bentuk seperti lengkung, lurus, zigzag, horizontal dan dan tak beraturan.

Berbagai macam garis tercipta karena kejelasan makna disetiap bentuknya, berbeda dari satu dengan yang lain. Kebutuhan gambar bisa dengan arah yang sesuai akan mengahsilkan karya. 

2. Bidang

Bidang adalah unsur-unsur desain grafis yang tak kalah penting, hubungan dua dimensi menjadikan elemen yang luas dan lebar. Pembentukan tiga dimensi sehingga berkaitan satu sama dimana perpaduan ini menghasilkan elemen campuran 3D dan 2 D.

Geometris meliputi bentuk yang beraturan seperti persegi, persegi panjang, segitiga lingkaran, dan sebagainya. Bentuk tak beraturan memiliki makna menjadikan elemen penting desain grafis biasanya menimbulkan kesan informal.

3. Tekstur

Salah satu dari unsur-unsur desain grafis adalah tekstur, kesan terhadap permukaan yang ditimbulkan sebuah benda atau disebut nilai raba terhadap suatu permukaan benda. Objek yang didesain halus atau kasar tentunya menimbulkan kesan tekstur.

seperti memiliki corak atau pula yang dapat dilihat, sama halnya warna. Tekstur memberikan sensasi visual menarik dan membangkitkan perasaan Contoh tekstur terlihat seperti permukaan kulit kayu, kain dan Kompas

4. Ruang atau Jarak 

Unsur-unsur desain grafis adalah ruang atau jarak, elemen tersebut berupa background teks dan objek. Perpaduan tersebut harus disesuaikan space sehingga diperoleh hasil maksimal, bagikan mata yang melihat akan terkesan dan sampai melihat profesionalnya.

Ruang dikategorikan salah satu unsur penting kehadirannya mendukung kesan tertentu yang dimunculkan sebuah desain grafis. Adanya ruang atau space menimbulkan kesan yang berfungsi istirahat atau hanya jarak bebas.

5. Ukuran 

Ukuran adalah desain grafis yang sangat penting, dalam hal ini sebuah objek diukur panjang dan pendek lalu tinggi, rendah serta besar juga kecil. Objek dilihatkan lebih dahulu maupun ditonjolkan yang memiliki ukuran lebih besar dari lainnya.

Ukuran yang memang kecil akan dihilangkan karena tidak ada kesan yang menonjol. Itulah penilain dari desain ukuran banyak, ada kelebihan dan kekurangan dalam sebuah unsur-unsur desain grafis yang ada.

6. Warna

Unsur-unsur desain grafis yang sangat kompleks pemilihan warna menentukan arah dan tujuannya agar visual bisa dilihat menggunakan mata. Warna yang tidak sesuai otomatis akan terlihat tidak bagus dan tidak terlihat, perpaduan sebuah desain sebaiknya warna yang bisa menyatu.

Memang banyak yang menyukai warna yang komplek agar terlihat lebih hidup, begitu pula unsur yang ada di dalamnya harus sesuai dengan perpaduan jika tidak akan terjadinya kesenjangan warna. 

7. Gelap terang (Value)

Unsur unsur desain grafis yang terakhir adalah gelap sebuah warna yang digelapkan menghasilkan warna tua. Sebaliknya diterangkan menghasilkan warna yang lebih muda, mendesain harus memiliki keahlian agar bisa sesuai dengan kemampuan. Karya seni memang sangat beragam dari tradisional hingga modern, banyak yang mengembangkan menjadi suatu maha marka yang indah.

Demikian sekilas seputar Unsur- Unsur Desain Grafis semoga bermanfaat untuk Kamu semua. Untuk anda yang mungkin butuh jasa desain grafis, mungkin bisa mengunjungi laman Moselo. Kami merupakan sebuah marketplace yang bergerak dibidang industri kreatif, sehingga banyak sekali kerajinan tangan maupun jasa dari anak negeri yang berada disini.  

Moselo blog
Shop for Crafts, Creative Goods, and Unique Experiences