Moselo
Moselo Journal

Apa Itu Introvert? Pengertian, Arti, Jenis

Posted on 17 Jul 2022
Share this post: 

Introvert adalah tipe kepribadian yang cenderung lebih fokus pada perasaan dan pikiran yang datang dari dalam. Ada anggapan yang marak berkembang di kalangan masyarakat bahwa menjadi seorang karakter ini berarti orang tersebut tidak menyukai akan hubungan sosial dengan banyak orang. Namun, anggapan ini tidak selalu benar.

Faktanya, orang dengan kepribadian tersebut masih bisa bersosialisasi, meski terlihat pemalu. Ini karena introvert adalah cenderung memproses sesuatu secara internal dan berpikir sebelum berbicara, dan juga menyukai apa yang perlu diungkapkan kepada orang lain dan tidak.

Introvert yang lebih suka menyendiri dan tidak banyak bicara sering diremehkan oleh orang-orang di sekitarnya. Namun, ada alasan mengapa berperilaku seperti itu. Untuk itu perlu dipahami pengertianya agar tidak salah paham. Berikut rangkuman pengertian, tipe, ciri-cirinya dan cara mengatasinya.

Pengertian Introvert

introvert adalah

Introvert adalah ciri kepribadian khas yang sering disalahartikan sebagai pemalu. Faktanya, ia dan orang pemalu tidak sama. Orang pemalu cenderung merasa cemas atau tidak nyaman dalam situasi sosial tertentu, terutama ketika harus berhadapan dengan orang yang tidak dikenalnya.

Baca Juga: 8 Aplikasi Desain Baju di HP dan PC 

Rasa malu adalah gangguan mental yang masuk dalam kategori gangguan kecemasan sosial, meskipun tergolong ringan. Sementara itu, untuk seorang tersebut akan lebih suka menyendiri untuk bisa mengumpulkan energinya. Namun, ia tidak selalu memiliki masalah dalam situasi sosial.

Arti Introvert adalah kebalikan dari ekstrovert. Namun, kenyataannya adalah bahwa setiap orang memiliki elemen introvert dan ekstrovert. Perbedaannya, ada yang lebih didominasi oleh kepribadian tersebut, dan sebaliknya, ada pula yang lebih didominasi oleh ekstrovert.

Sangat penting untuk mengetahui apakah kamu seorang introvert atau ekstrovert. Karena selain mengenal diri sendiri lebih baik, kamu bisa lebih efektif dalam menangkap dan memfokuskan energi dengan cara yang benar.

Jenis-Jenis Introvert

Kepribadianya bisa bermacam-macam. Kondisi ini terjadi karena ada banyak tipenya . Berikut penjelasan mengenai tipe-tipenya.

  1. Introvert Sosial

Introvert sosial adalah tipe yang dialami kebanyakan orang. Orang dengan kepribadian ini lebih suka bekerja sendiri dan menghindari keramaian. Ketika datang ke kegiatan sosial,ia suka melakukannya dalam kelompok kecil. Namun, alih-alih berpartisipasi dalam kegiatan sosial, mereka lebih suka menghabiskan waktu sendirian di rumah.

  • Anxious Introvert

Arti anxious introverst adalah orang yang menyukai kesendirian karena sering merasa tidak nyaman atau malu saat berinteraksi dengan banyak orang. Dari pola pikir ini, mereka lebih suka menghabiskan waktu sendirian.

Setelah aktivitas sosial, tipe ini sering merenungkan interaksi mereka dengan orang lain. Kebiasaan ini sering meningkatkan tingkat kecemasan mereka.

  • Thinking Introvert

Arti introvert ini adalah seseorang yang menghabiskan banyak waktu untuk pikirannya sendiri. Sisi positifnya, orang dengan tipe ini cenderung berpikir kreatif dan imajinatif.

  • Restrained Introvert

Restrained introvert adalah seseorang yang menghabiskan banyak waktu sebelum bertindak. Orang-orang dengan kepribadiannya menahan diri dan berpikir sangat hati-hati tentang segala sesuatu yang ingin mereka lakukan.

Ciri-ciri Kepribadian Introvert

Berikut adalah beberapa ciri kepribadian introvert yang perlu kamu ketahui.

Lebih Banyak Menggunakan Lobus Frontalis

Beberapa penelitian otak menunjukkan bahwa otaknya cenderung menggunakan sebagian besar lobus frontal, bagian dari otak yang bertanggung jawab untuk merencanakan, memecahkan masalah, dan mengingat.

Menjadi Lebih Efektif Jika Sendirian

Sendirian adalah waktu yang penting baginya, di mana mereka dapat merasa tenang dan produktif dalam melakukan hobi dan aktivitasnya. Kesempatan ini juga dimanfaatkan oleh para pelaku untuk berpikir kreatif dan out of the box.

Baca Juga: 7 Jenis Katun Linen dan Penggunaannya 

Tidak seperti ekstrovert, mereka sering merasa bosan dan kontraproduktif saat sendirian. Ekstrovert perlu dirangsang oleh lingkungannya agar lebih bersemangat.

Terkadang Bersosialisasi Hanya Menguras Energi

Bergaul dengan situasi baru dan berada di sekitar orang asing terkadang sulit baginya. Meski begitu, banyak yang mampu beradaptasi dan berinteraksi dengan orang lain dalam suasana seperti itu. Namun, biasanya mereka merasa lelah setelahnya dan perlu istirahat sendiri atau bersama teman dekat.

Menyukai Lingkaran Kecil Persahabatan

Introvert biasanya tidak dekat dengan banyak orang karena mereka suka bergaul dengan orang yang mereka cintai. Namun, umumnya sangat setia dan menganggap teman mereka sangat serius.

Tidak Suka Berbicara Pelan

Introvert pada umumnya tidak suka berbicara pelan. Meski ia sering disamakan dengan orang yang "pendiam", bukan berarti mereka tidak suka membicarakan topik yang mendalam atau abstrak.

Karena imajinasi dan rasa ingin tahunya, banyak hal menarik yang bisa dipertanyakan dan didiskusikan dengan kepribadianya.

Menulis Lebih Banyak Daripada Berbicara

Introvert lebih suka menulis apa yang mereka pikirkan daripada mengatakan apa yang mereka pikirkan secara langsung. Ini karena caranya mengkomunikasikan perhatian dan memastikan bahwa detail kecil dikomunikasikan dengan benar.

Saat menulis, pelaku dapat memikirkan apa yang ingin mereka diskusikan terlebih dahulu. Karena fitur inilah banyak penulis terkenal memiliki kepribadian tersebut. Misalnya J.K. Rowling, penulis buku populer "Harry Potter".

Tipe Orang yang Bisa Dipercaya

Introvert pandai menyimpan rahasia. Karena sifat tersebut yang peduli, mereka memahami betapa sulitnya menemukan seseorang yang benar-benar dapat mereka percayai. Oleh karena itu, tipe tersebut cocok untuk kamu yang ingin berbagi informasi pribadi dan tidak menimbulkan skandal.

Memahami Detail Kecil

Introvert terkadang merasa kewalahan ketika dikelilingi oleh berbagai rangsangan dari sekitarnya. Namun, karena sifat inilah para pelaku sering memperhatikan detail-detail kecil yang kebanyakan orang tidak peduli.

Berbicara dengan Satu Orang

Dalam interaksi, pelaku cenderung lebih nyaman berbicara dengan satu orang saja daripada dengan sekelompok besar orang. Mereka juga sering menikmati pembicaraan yang mendalam dengan lebih sedikit orang, tetapi dengan makna yang lebih dalam. Introvert berinteraksi dengan banyak orang hanya untuk bersenang-senang.

Bagaimana Menghadapi Kepribadian Introvert

Jika kamu berpikir kamu memiliki kepribadian tersebut, jangan malu. Kamu juga tidak perlu menutupi diri. Hargai tipe kepribadian kamu dan kembangkan ke arah yang positif. Berikut adalah beberapa saran untuknya agar dapat menumbuhkan dan menjaga kesehatan emosional.

Menulis Tentang Hal-Hal yang Menarik

Topik yang kamu tulis belum tentu tentang kamu. kamu juga dapat menggunakan jejaring sosial dan membangun hubungan yang kuat dengan banyak orang. Jenis kegiatan ini akan meningkatkan komunikasi dan keterampilan sosial.

Jelajahi Bidang Minat Kamu

Cobalah untuk menemukan sesuatu sampai kamu menjadi ahli di dalamnya. Misalnya terus menulis dan berbagi pengetahuan dengan orang lain di bidang yang sama.

Lakukan Interaksi Sederhana

Lakukan interaksi sederhana, seperti menyapa orang dengan kontak mata. Cobalah berbasa-basi dengan beberapa orang.

Belajar Berbicara Di depan Orang Banyak

Melakukan latihan berbicara di depan umum akan membantu kamu menjadi lebih baik dalam berbicara di depan banyak orang. Ini juga merupakan saluran energi yang sangat efektif baginya.

Menikmati Waktu Sendiri

Luangkan waktu untuk diri sendiri atau biasa disebut me time. Kegiatan ini bermanfaat sebagai upaya untuk menyegarkan diri dari penat.

Inilah sahabat moselo beberapa hal yang bisa kamu ketahui tentang karakternya. Introvert adalah sebuah karakter yang dimiliki oleh seseorang dengan berbagai ciri kepribadian yang disebutkan di atas agar kamu bisa memahami karakter ini.

Moselo blog
Shop for Crafts, Creative Goods, and Unique Experiences