Jika saat ini Anda sedang berniat untuk memulai bisnis harus tahu rumus untuk menghitung harga pokok produksi. Hal seperti ini pastinya harus dikuasai agar nantinya jualan tetap bisa mendapatkan keuntungan. Jangan sampai lebih besar pasak daripada tiang karena ini membuat bisnis kian redup.
Nah berikut ini akan dibahas mengenai rumus untuk menghitung harga pokok produksi yang mudah untuk anda terapkan nantinya. Seperti apa? silahkan simak di bawah ini.
Perlu diketahui jika harga pokok produksi merupakan unsur wajib harus tercatat dalan sebuah laporan keuangan. Di dalamnya ada banyak daftar biaya yang nantinya menjadi tolak ukur penjualan berbagai macam produk perusahaan. Berikut adalah rumus untuk menghitung harga pokok produksi dalam bisnis.
Jika barang yang dihasilkan lebih dari 1, begini cara menghitungnya
Semua Biaya Produksi yang Dihasilkan Rp 90.000.00 Sedangkan jumlah barang bisa diproduksi adalah 6 unit. Berikut ini adalah cara perhitungannya.
= Rp 90.000,00 : 6
= Rp 15.000 / satuan
Tujuan dari rumus untuk menghitung harga pokok produksi tentu saja sebagai upaya agar perusahaan bisa mengambil keuntungan dari produk yang dikeluarkan. Dengan begitu sasaran dalam pemasaran produk sesuai dengan yang diinginkan oleh perusahaan. Berikut adalah tujuan mengapa harga produksi penting.
Bisnis apapun Anda harus tetap memperhatikan harga pokok produksi dari masing-masing barang. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan kestabilan harga dari produk yang akan dijual. Sehingga tidak membuat pebisnis menjadi putus asa karena harus mendulang kerugian teramat sangat.
Dalam rumus menghitung harga pokok produksi, kestabilan harga pokok tidak melulu harus dicantumkan pada barang-barang atau makanan mewah saja. Karena dengan begitu produk atau barang menjadi lebih memiliki identitas. Tidak melulu harus selalu mengikuti pebisnis lain yang selalu banting harga agar dapat memperoleh konsumen.
Menentukan rumus untuk menghitung harga pokok produksi juga sangat penting untuk memaksimalkan laba atau keuntungan sesuai. Jangan sampai sudah menggunakan bahan-bahan berkualitas dalam produksi justru laba yang diperoleh kurang dari seharusnya. Semua harus imbang agar produksi tetap bisa berjalan secara terus.
Sebelum menemukan rumus untuk menghitung harga pokok produksi yang sesuai maka jangan share atau di publikasikan dulu ke khalayak luas. Jangan pula tertarik dengan brand lain yang punya harga murah untuk produknya. Masih ada banyak cara lain untuk strategi marketing daripada harus banting harga yang merugikan.
Tujuan lain dari menentukan harga produksi adalah agar ada alasan jelas saat akan terjadi perubahan harga. Meskipun bahan dasar pembuatan dari produk meningkat jadi lebih mahal bukan berarti harga barang juga bertambah. Total produksi dari pembuatan juga harus dipikirkan secara mendetail.
Ketika menghadapi kondisi tersebut lebih baik jangan langsung tergesa-gesa untuk menaikkan harga sebelumnya. Lebih baik hitung kembali dengan rumus yang sudah dijelaskan seperti diatas tadi, hasil nantinya baru bisa digunakan menjadi harga baru bagi produk atau barang yang akan dijual.
Menetapkan harga pasar bukanlah sebuah hal yang mudah. Tidak asal-asalan atau ikut tren pasar saja. Harus ada perhitungan khusus agar nantinya produk yang dikeluarkan tersebut saat dijual berhasil mencapai target penjualan yang diinginkan. Biaya produksi harus bisa mengembalikan modal awal.
Produksi tidak bisa dilakukan tanpa adanya modal. Setelah barang jadipun tentu harga yang diberikan untuk barang harus bisa mengembalikan modal tersebut. Meskipun ada potongan diskon ataupun promo tidak boleh menyebabkan kerugian yang membuat bisnis tidak bisa berkembang.
Bagi Anda yang sedang mencoba untuk menghitung dan menentukan harga produksi harus memperhatikan beberapa aspek. Karena dengan begitu nantinya bisa mendapatkan hasil akhir yang sesuai dan relevan. Tidak berdasarkan ikut-ikut saja sehingga selalu banting harga.
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah biaya langsung yang merupakan semua jenis biaya. Berkaitan dengan produksi barang atau pembuatan produk sehingga bisa menerapkan untuk semua produk yang akan keluar di kemudian hari nanti. Tidak akan membuatmu jadi rugi harta dan waktu.
Misalnya saja bisnis bergerak di bidang furniture, maka butuh bahan baku seperti material kayu, cat, tenaga, dan masih banyak lagi. Untuk itu perusahaan harus mengeluarkan biaya menyediakan bahan baku tersebut. Hal tersebut tentu harus masuk ke dalam harga produksi agar produksi terus berjalan.
Komponen selanjutnya yang harus dipikrikan adalah adanya biaya-biaya tidak langsung. Secara tidak langsung ini juga dapat mempengaruhi harga produk. Contoh dari biaya tidak langsung ini adalah pembayaran gaji staff perusahaan, penyewaan gedung, biaya asuransi bahkan gaji pimpinan.
Semua biaya tersebut tentunya harus diperhitungkan juga, mengingat nantinya harus ada operasional juga untuk membayar semua fasilitas tersebut. Jadi Anda juga harus menjadikannya pertimbangan saat menentukan harga produk. Meskipun persentasenya lebih kecil daripada perhitungan bahan mentah.
Tidak sampai disitu saja, ada elemen yang masuk ke dalam hitungan laporan rumus untuk menghitung harga pokok produksi. Yakni persediaan harga baku, apakah material tersebut punya stock banyak untuk membuat barang siap. Ternyata ketersediaan produk sangat berpengaruh bagi produksi barang, kelancarannya setiap saat.
Oleh karenanya sekarang ini Anda harus selalu siap dengan hal tersebut. Ttidak heran jika saat persediaan bahan baku sedang sulit harga dari produk tersebut juga jadi mahal. Bahkan bisa naik berkali-kali lipat dari semula. Selalu antisipasi dengan stock bahan baku yang dibutuhkan.
Selanjutnya adalah dengan memeriksa persediaan barang atau bahan baku yang sedang dalam proses. Semua barang tersebut tentu tidak akan jadi dalam waktu bersamaan. Meski demikian perlu diingat jika rumus untuk menghitung harga pokok produksi ditentukan untuk menentukan harga pokok penjualan atau HPP.
Jadi jika memang belum di proses tandanya tidak masuk ke dalam hitungan harga pokok penjualan. Sampai nanti barang atau barang mentah mulai diproduksi barulah bisa dimasukkan ke dalam hitungan untuk menentukan harga dari barang pokok yang akan dikeluarkan ke media sosial.
Adapun beberapa keuntungannya yaitu:
Sebagai pebisnis tentunya tidak ingin jika sampai usahanya mengalami kerugian. Oleh karenanya harus dibangun sistem dan manajeman yang kuat, salah satunya harga pokok produksi. Dengan begitu tidak bingung lagi ketika akhirnya ingin launching produk baru.
Cukup sekian dulu ulasan kali ini tentang rumus untuk menghitung harga pokok produksi, semoga ulasan diatas bermanfaat dan bisa menginspirasi anda.
Jika kebetulan anda merupakan pemilik usaha kreatif, mungkin bisa coba untuk mempromosikan barang dagangan anda di Moselo. Kami merupakan sebuah marketplace yang bergerak dibidang industri kreatif yang menampung berbagai kerajinan tangan dari anak negeri.