Moselo
Moselo Journal

Membangun Personal Branding Melalui Sosial Media Yang Efektif

Posted on 08 Okt 2021
Share this post: 

Sosial media seakan sudah tidak bisa lepas dari keseharian masyarakat Indonesia. Semakin tahun pengguna sosial media semakin banyak saja. Dengan kemajuan yang semakin pesat ini, membangun personal branding di sosial media menjadi satu hal yang penting. Bagaimana tidak bila banyak hal kini dilihat melalui sosial media termasuk ketika mencari pekerjaan. Tidak heran banyak orang membangun persepsi diri melalui sosial media. 

Meskipun pengikut sosial media tidak sebanyak selebriti atau selebgram, namun membangun persepsi diri menjadi suatu hal yang penting bagi pengguna sosial media. Hal ini karena sosial media layaknya sudah menjadi identitas diri. Sebelum memulai, sebaiknya Anda memahami terlebih dahulu apa itu personal branding. 

Tentang Personal Branding

Secara umum, personal branding adalah cara yang digunakan untuk memasarkan diri sendiri, baik di sosial media maupun kehidupan nyata. Setiap orang mempunyai persepsi terhadap orang lain dan hal tersebut menjadi personal branding yang Anda miliki. Semakin luasnya penggunaan sosial media, masalah branding ini tidak hanya perkara perusahaan atau bisnis saja. Pengguna sosial media juga perlu membangun persepsi diri yang kuat karena bisa digunakan sebagai media untuk perkenalan pengalaman, kemampuan, dan juga keterampilan yang Anda miliki. 

Pentingnya Personal Branding 

Dengan persaingan yang semakin ketat di segala aspek terutama karir, orang-orang kini berlomba-lomba membuat persepsi diri yang baik untuk menunjang karir dan bahkan kehidupan pribadi. Tidak jarang ketika melamar pekerjaan, Anda juga dituntut untuk mencantumkan akun sosial media dalam curriculum vitae atau CV. Disini HR akan memeriksa jejak digital Anda melalui sosial media. 

Jejak digital yang kurang bagus akan mempengaruhi penilaian terhadap diri Anda. Tidak jarang ada pelamar yang mempunyai CV bagus dan interview yang baik pula namun tidak diterima bekerja karena mempunyai attitude yang buruk di sosial media. Selain untuk melamar pekerjaan, persepsi diri ini juga penting untuk membangun relasi dengan orang lain. Anda yang mempunyai jejak digital bagus dan profil yang baik tentu akan mudah menjalin relasi. Personal branding ini juga menjadi saran untuk membangun kepercayaan dengan audiens di media sosial. Anda bisa menunjukkan bila Anda memang mempunyai keterampilan dan keahlian di bidang tertentu melalui branding yang sudah dibuat dengan baik.  

Membangun Personal Branding Yang Efektif

Membangun personal branding di era digital memang tricky. Hal ini karena ketika membangun persepsi diri, Anda tidak hanya sekedar membuat akun sosial media atau berbagi konten saja, namun ada beberapa hal yang harus Anda pahami dengan benar. 

  • Kenali diri sendiri – persona pribadi harus dibangun dengan kejujuran. Anda tidak bisa berpura-pura menjadi orang lain ketika membangun  citra diri. Oleh karena itu, kenali diri sendiri dan tampilkan potensi apa yang Anda miliki. Anda memang bisa membangun citra diri yang berbeda dengan diri Anda, namun bukankah hal tersebut akan sangat sulit dan menguras energi. Lihat apa yang ada dalam diri Anda seperti kelebihan dan kekurangan serta apa yang ingin Anda tampilkan. 
  • Perbaiki profil – bila Anda sudah mengetahui kelemahan, kekurangan, dan juga passion Anda, selanjutnya adalah perbaiki profil. Anda bisa mulai dengan menggunakan nama yang menarik. Gunakan nama yang sama untuk semua akun sosial media Anda agar tidak menyebabkan audiens bingung. Selanjutnya perbarui profil Anda dengan menyertakan biografi singkat untuk menarik audiens dengan minat yang sama. Perbaharui profil ini secara berkala untuk meningkatkan audiens dan juga meyakinkan bila akun Anda adalah akun yang aktif. Yuk mulai perbaiki profil dengan bantuan Mosello. Banyak sekali jasa personal branding profesional yang siap membantu Anda.
  • Buat strategi konten – ketika berbagi konten di sosial media sebaiknya Anda tidak sekedar membagikan konten saja. Namun buat strategi konten yang konsisten. Pastikan konten yang dibagikan di sosial media sesuai dengan passion dan persona pribadi. Selain itu, pilih waktu yang tepat untuk membagikan konten agar bisa menjangkau lebih banyak audiens. Bila sulit menemukan tema konten yang berbeda, Anda juga bisa membuat konten yang serupa dengan orang lain namun buat pembahasan dari sisi yang berbeda. Hal ini akan memberikan pandangan baru bagi follower dan juga memacu mereka untuk ikut membagikan pendapat. 
  • Tentukan tujuan branding – menentukan tujuan branding juga menjadi faktor yang penting. Anda sudah mempunyai passion dan profil yang bagus, lalu Anda juga harus menentukan apa yang harus dilakukan dengan akun sosial media tersebut. Apakah Anda ingin menggunakan sosial media untuk media promosi, berjualan, berbagi ilmu, dan sebagainya. Meskipun tujuan branding bisa berkembang di kemudian hari, namun sebagai langkah awal Anda tetap harus punya tujuan yang jelas, 
  • Waspada dengan jejak digital – jejak digital tidak mudah dihilangkan. Bila sekarang Anda ingin membangun personal branding, Anda harus waspada dengan jejak digital yang Anda tinggalkan. Hal ini termasuk bagaimana cara Anda membuat komentar, membagikan konten, dan sebagainya. Jangan sampai citra diri yang sudah dibangun dengan susah payah harus rusak karena satu komentar kurang bagus yang Anda buat. 
  • Konsisten – Sosial media adalah media yang harus selalu ‘dirawat’. Hal ini karena algoritma sosial media selalu berubah-ubah sehingga Anda juga harus mengikuti perkembangannya. Cara yang paling mudah adalah dengan konsisten dalam membuat konten. Platform sosial media yang berbeda mempunyai algoritma yang berbeda pula. Konsistensi menjadi kunci penting agar mudah terbaca oleh pengikut Anda. 
  • Bergabung dengan komunitas – komunitas online bisa menjadi salah satu tempat yang tepat untuk menjalin relasi dengan orang dengan passion yang sama. Anda bisa saling berbagi ilmu dan menambah wawasan baru. Tentu saja, bergabung dengan komunitas baru juga memberikan peluang untuk mendapatkan pengikut baru. Aktif dalam komunitas juga akan meningkatkan kemungkinan orang lain melihat akun Anda. 
  • Ikuti akun sesuai passion – membangun personal branding bisa juga dilakukan dengan mengikuti akun yang sesuai dengan passion dan karakteristik Anda. Dengan mengikuti akun sejenis, Anda juga akan menemukan orang lain dengan passion yang sama. Anda juga bisa saling memberikan masukan satu sama lain.

Sosial media bisa menjadi sarana yang tepat untuk membangun personal branding. Namun pastikan untuk memilih platform yang tepat misalnya untuk membangun karir Anda bisa membangun personal branding di Linkedin, untuk menjadi seorang influencer Anda bisa menggunakan Instagram atau Twitter dan sebagainya. Salah satu kunci untuk membangun personal branding adalah dengan menjadi diri sendiri. Jangan sampai apa yang ditampilkan di sosial media ternyata berbeda dengan kenyataan. Dengan langkah yang tepat, Anda bisa mendapatkan keuntungan dengan membangun personal branding yang bagus di sosial media. Jangan lupa untuk tetap produktif berkarya dan memberikan hal-hal bermanfaat untuk pengikut Anda. 

Moselo blog
Shop for Crafts, Creative Goods, and Unique Experiences