Moselo
Moselo Journal

Mengenal Trend dan Contoh Personal Selling di Media Sosial

Posted on 06 Jan 2022
Share this post: 
personal Selling

Melakukan kegiatan komersial tidak begitu mudah. Banyak sekali persaingan untuk mendominasi pasar penjualan. Untuk itu, pada kesempatan kali ini akan kami bahas ulasan tentang contoh personal selling untuk anda semua.

Dengan meningkatnya persaingan ini, seorang penjual mencari strategi baru. Teknik tersebut bernama personal selling yang menggunakan interaksi langsung sebagai komponen utamanya. 

Definisi Personal Selling

Personal selling adalah metode penjualan yang dilakukan secara individual dengan cara berinteraksi orang ke orang. Perwakilan penjualan dan calon konsumen untuk mempengaruhi mereka membeli produk yang ditawarkan.

Saat ini personal selling menjadi teknik yang mampu dijalankan oleh semua orang. Dengan munculnya perkembangan teknologi secara pesat dan kondisi sekarang tidak memungkinkan melakukan kegiatan ini, maka bisa dilaksanakan dalam jaringan seperti email, video call, dan lainnya.

Setiap kegiatan yang dilaksanakan pasti ada tujuan tertentunya, tidak terkecuali dalam personal selling. Personal selling memiliki tujuan untuk membangun kesadaran merek dan produk dengan cara memberitahu kepada konsumen detail barangnya.

Tujuan Personal Selling

Tujuan lainnya adalah meningkatkan penjualan, membangun relasi jangka panjang yang erat dengan pelanggan, mendukung konsumen keberlangsungan produk, dan merangsang permintaan penawaran. Sebelum itu, Anda perlu mengetahui jenis-jenis personal selling, antara lain:

1.  Trade Selling

Trade selling adalah jenis penjualan dimana produsen membebaskan untuk membeli produk secara eceran. Hal ini dapat terjadi saat pengusaha memberikan keleluasan yang bertujuan agar distribusi produk mereka membaik.

Jika Anda menjual barang eceran, maka contoh personal selling jenis ini bisa diterapkan. Trade merupakan penjualan saat pedagang besar memperbolehkan pengenceran dalam usaha untuk meningkatkan jumlah distributor produknya.

2.  Missionary Selling

Missionary selling adalah jenis penjualan pada pengusaha yang sudah memiliki konsumen tetap. Biasanya disalurkan setiap seminggu sekali atau tiga kali sehari. Proses penjualan yang berusaha untuk mendorong konsumen-konsumen agar membeli barang-barang dari para distributor.

Mereka tidak menjual langsung ke orang yang menjadi pembeli utama produknya. Berkonsentrasi pada penjualan kegiatan dengan target untuk mempengaruhi pembelian barang. Missionary selling digunakan di industri farmasi,

3.  Technical Selling

Technical selling adalah cara dalam meningkatkan angka penjualan dengan cara memberikan saran kepada konsumen dari barang dan jasanya. Setelahnya memperlihatkan produk untuk mengatasi masalah yang dihadapi pelanggan.

Terdapat empat strategi technical selling, yaitu sajikan produk sejenis ketika toko tidak memiliki stok yang diminta konsumen, memasarkan produk baru guna membujuk konsumen agar membeli barang tersebut, menawarkan produk-produk promosi, dan menambahkan produk pelengkap.

4.  New Business Selling

New business selling adalah teknik penjualan dengan tujuan meningkatkan penjualan menggunakan cara mencari pembeli baru guna memperluas target pasar produk dan mengenalkan produk secara luas.

Definisi yang lain yaitu berusaha menciptakan transaksi baru dengan cara mengubah calon pelanggan menjadi pelanggan. Kelebihan contoh personal selling jenis ini adalah Anda bisa meraih banyak konsumen. Biasanya sering digunakan oleh perusahaan asuransi.

5.  Responsive Selling

Responsive selling adalah teknik penjualan yang dapat memberikan reaksi terhadap permintaan pembeli, melakukan refleksi terhadap produk juga bisa membantu dalam menjalankan cara tersebut agar berjalan dengan lancar.

Keunggulan responsive selling adalah meningkatkan kepercayaan calon pembeli baru seperti memberikan testimoni, meningkatkan identitas merek dengan cara meminta ulasan atau feedback positif pada konsumen, dan meningkatkan penjualan.

6.  Retail Selling

Retail selling adalah teknik penjualan dengan cara melayani konsumen yang mengunjungi toko atau perusahaannya. Memberikan pelayanan maksimal agar pelanggan nyaman untuk mampir ke outlet Anda.

Contoh personal selling jenis ini, yaitu Hypermart, Matahari, Carefour, toko kelontong, supermarket yang menjual segala jenis produk rumah, seperti pakaian, minuman, makanan, alat-alat elektronik, peralatan memasak, dan lain sebagainya.

7.  Field Selling

Field Selling adalah Kegiatan personal selling dengan cara mendatangi lokasi konsumen. Biasanya dilakukan secara demonstrasi produk, seperti panci, wajan, alat memasak, serta produk yang biasanya membutuhkan peragaan agar membuat pelanggan mau membelinya.

Kelebihan contoh personal selling jenis ini adalah membuat calon konsumen bisa bertemu langsung dengan produsen, mempresentasikan produk secara langsung yang berdampak pada keyakinan pembeli mengenai barang tersebut, serta menunjukkan kelebihan produk.

8.  Executive Selling

Executive selling adalah contoh personal selling dengan teknik penjualan yang dilakukan oleh pemimpin perusahaan turun langsung sebagai salesman. Bukan hanya pekerjanya yang bisa melakukan personal selling, namun pemimpinnya juga.

Bentuk hubungan yang dilakukan antar pemimpin perusahaan dengan pemimpin perusahaan lainnya dengan tujuan menjalin relasi yang kuat dan mengembangkan inovasi pada produk serta meningkatkan kualitas penjualan. 

Contoh Personal Selling di Media Sosial

Media sosial adalah sebuah platform dalam jaringan yang digunakan untuk mempermudah semua orang dalam berinteraksi jarak jauh.serta berbagi momen-momen di setiap sendi kehidupannya guna memberikan wawasan kepada masyarakat luas.

Perkembangan teknologi membantu semua orang untuk mengerjakan kegiatannya dengan lebih mudah.  Melakukan aktivitas komersial dalam bentuk promosi banyak dilakukan di dalam jaringan, contohnya pada media sosial. Berikut contoh-contoh personal selling di media sosial:

1.  Melalui email

Contoh personal selling yang dilakukan melalui platform ini Anda bisa memberikan file berupa detail produk serta informasi-informasi penting lainnya. Jangan lupa untuk menyematkan testimoni dari pelanggan sebelumnya agar calon konsumen percaya dengan barang yang ditawarkan.

Cara melakukan personal selling ini cukup mudah, Anda hanya perlu laptop atau hp lalu membuka lama website gmail.com dan mengirim file kepada pelanggan. Jangan lupa untuk menyebutkan nama perusahaan atau bisnis Anda, agar konsumen mengingatnya dengan mudah.

2.  Voice call

Voice call adalah panggilan suara atau telepon dan hanya mengeluarkan suara. Contoh personal selling ini lebih mengutamakan suara jernih dan jelas untuk menggapai konsumen. Bisa melalui aplikasi sosial media yang menyediakan fitur tersebut.

Sebelum melakukan personal selling jenis ini, Anda perlu memberikan foto produk guna memberitahukan pengetahuan dasar tentang barang kepada konsumen dan menghindari miskomunikasi antara produsen dan pembeli.

3.  Video call

Contoh personal selling ini bisa dilakukan dalam jaringan serta mencakup penggunaan beberapa aplikasi Whatsapp, Instagram, Line, dan sosial media lainnya. Menghadirkan kesan door-to-door namun istilah lainnya ialah face-to-face atau tatap muka.

Menampilkan produk kepada konsumen dengan gaya bicara yang mahir serta mudah dimengerti akan menambahkan tingkat keinginan untuk membeli pada diri pelanggan. Gunakan kata-kata persuasif dalam proses pengenalan barang.

Kurang lebih itulah contoh personal selling yang harus Anda ketahui di Media Sosial. Kegiatan promosi yang dilakukan secara dua arah untuk meningkatkan penjualan produk atau bentuk komunikasi antara konsumen dan staf penjualan.

Setelah paham soal personal selling diatas tadi, selanjutnya anda untuk mempromosikan barang dagangan anda di Moselo. Kami merupakan sebuah marketplace yang bergerak dibidang industri kreatif dan menampung berbagai kerajinan tangan dari anak negeri.

Moselo blog
Shop for Crafts, Creative Goods, and Unique Experiences