Bahan Denim menjadi salah satu jenis kain yang sangat sering dijumpai, dimana jenis ini sudah sangat populer sejak jaman dahulu. Denim ini identik dengan gaya fashion para anak muda, dimana jenis kain ini mampu disulap menjadi beragam bentuk dalam industri fashion.
Namun apakah anda tahu, jika ternyata bahan Denim ini berbeda dengan jeans? Kebanyakan orang tahunya adalah Denim sama dengan jeans, memang sekilas jika dilihat dari kejauhan memang sama, namun sebenarnya berbeda.
Bahan Denim adalah sejenis kain yang dalam proses pembuatanya ini melalui proses tenun degan memakai serta katun yang berwarna biru. Untuk serat kartu berwarna biru ini merupakan jenis pakan, sementara untuk bagian putih ini adalah jenis lungsi, maka dari itu pada pakaian berbahan denim ini warna biru dibagian depan dan warna putih dibagian dalam.
Bahan Denim ini terbuat dari bahan Twill Weave, penggunaan benang ini mampu menciptakan garis diagonal yang jadi ciri khas dari kain Denim pada umumnya. Awal mulanya kain Denim digunakan di Amerika Serikat init mereka para pekerja tambang, namun seiring waktu berjalan kain Denim pun jadi bahan bakun sebuah produk fashion yang digemari oleh anak muda.
Sejumlah produk fashion yang memanfaatkan kain Denim sebagai material utamanya seperti celana, jaket, tas, sepatu, kemeja, dan masih banyak lagi. Yang menariknya, hasil tenunan yang memanfaatkan kain Denim ini menjadi jenis tekstil yang tahan lama dan kuat, dan karena alasan tersebut mengapa awal mulanya jenis kain ini dipakai oleh para pekerja tambang.
Bahan Denim ini ternyata tidak hanya tersedia satu jenis saja lho, ada berbagai macam kain Denim yang memiliki kelebihan masing-masing. Nah berikut ini beberapa jenis kain Denim yang perlu anda ketahui, diantaranya :
Jenis bahan Denim yang pertama kali ini bernama Dry Denim atau bisa juga disebut sebagai Raw Denim. Dimana untuk jenis kain yang satu ini tidak melalui proses pencucian setelah proses pewarnaan, dimana jenis ini punya ciri khas seperti kain yang sedikit kasar dan memiliki warna yang sangat pekat.
Berbeda dengan jenis yang diatas, untuk kain Denim yang satu ini sudah melalui proses pencucian setelah proses pewarnaan. Nah karena melalui proses pencucian ini menjadikan warna yang dihasilkan oleh kain tersebut lebih soft dengan tampilan warna agak memudar yang sering anda temui pada jenis celana Jeans kebanyakan.
Dalam proses pewarnaan bahan Denim ini memiliki dua cara, dimana yang pertama adalah memakai cara tradisional yakni memberikan warna biru untuk jenis kain Jeans. Sementara untuk cara kedua dengan memakai pewarnaan sulphur guna menghasilkan warna selain biru.
Untuk jenis bahan Denim selanjutnya ini dalam pembuatanya sudah dicampur dengan serat tanaman rami, dengan memakai campuran ini menjadikan karakteristiknya menjadi lebih halus dibandingkan yang alami. Selain itu keunggulan jenis kain Denim ini adalah mampu mengurangi kerutan pada kain, dan jenis kain ini juga tidak gampang kotor serta penyerapan airnya juga lebih baik.
Berbeda dengan yang diatas tadi, untuk jenis bahan Denim ini mendapat campuran bahan elastis dalam pembuatannya. Bahan elastis ini adalah spandex dengan kadar sekitar dua hingga tiga persen saja, sehingga campuran tersebut membuat jenis kain ini jadi langganan dalam pembuata celana Jeans, khususnya untuk wanita.
Jenis bahan Denim selanjutnya ini dalam proses pembuatannya telah dilapisi dengan bahan akrilik berwarna hitam, tujuannya adalah agar membuat kain bisa lebih awet dan tahan lama dari jenis lainnya. Selain itu dengan menggunakan campuran ini membuat kain Denim bisa berubah jadi warna hitam dan mengkilap, tapi kelemahannya adalah warnanya gampang pudar jika terlalu sering di cuci.
Untuk bahan Denim selanjutnya ini menggunakan bahan polyester dalam pembuatannya, dimana hal tersebut menjadikan kain ini lebih ringan dan pas untuk digunakan dalam acara formal maupun semi formal. Yang menariknya lagi jenis kain ini juga cepat kering ketika dicuci.
Jenis bahan Denim yang terakhir ini adalah merupakan jenis kain yang sudah dianyam secara rapi pada bagian ujung maupun pinggirannya.
Setelah membaca sejumlah ulasan diatas, pastinya sekilas anda sudah bisa mengambil kesimpulan tentang kelebihan bahan Denim tersebut. Nah Untuk lebih jelasnya, anda bisa simak di bawah ini:
Dibandingkan jenis kain lainnya, bahan Denim ini termasuk dalam kategori jenis kain yang kuat. Dimana hal ini bisa dilihat dari awal sejarah pembuatan dari kain tersebut yang tujuannya adalah digunakan oleh para pekerja tambang.
Pastinya dari sini sudah bisa dilihat jika sangat tidak mungkin sebuah produsen kain menciptakan jenis kain yang mudah robek untuk jenis pekerjaan yang cukup berat. Dengan kemampuannya tersebut, menjadikan bahan ini sangat awet dan tahan lama meskipun digunakan dalam kondisi ekstrim.
Tidak hanya mengandalkan faktor awet dan tahan lama saja, namun produsen bahan Denim ini juga tidak melupakan faktor kenyamanan pengguna. Bahkan beberapa jenis kain Denim ini memiliki tekstus yang sedikit lentur dan tak kalah nyaman dengan jenis kain lain.
Apalagi jenis kain Denim ini juga pas banget digunakan pada saat musim dingin, karena teksturnya yang lumayan tebal setidaknya bisa menahan suhu dingin untuk menyentuh langsung kulit dari pengguna.
Karakter dari bahan Denim yang kuat, membuatnya tidak gampang sobek ketika digunakan. Bahkan ketika seseorang jatuh dari motor yang tidak begitu parah, sejumlah kain Denim dengan grade terbaik pun tidak akan mudah robek, sehingga bisa menjaga pengguna dari goresan.
Kelebihan bahan Denim terakhir kali ini ada kaitannya dengan fashion, dimana jenis kain yang satu ini memang sangat elegan dipakai dalam acara apapun. Tinggal bagaimana saja anda memadupadankan dengan atasan yang digunakan dalam sebuah acara tertentu.
Dibalik kelebihan bahan Denim pastinya juga ada sejumlah kekurangan yang perlu anda ketahui, diantaranya adalah :
Tak bisa dipungkiri jika industri fashion saat ini memang terus meningkat, namun hal itu juga di iringi dengan banyaknya oknum yang ingin mengambil keuntungan dari trend tersebut. salah satunya adalah pemalsuan jenis bahan Denim pada produk yang digunakan, sehingga hal itu bisa merugikan konsumen nantinya.
Tak bisa dipungkiri jika dari segi model produk dengan bahan Denim, modelnya monoton atau tetap itu-itu saja. Tentu hal ini akan cukup membosankan, namun tak bisa dipungkiri jika peminat dari jenis kain ini masih tetap tinggi.
Jika berbicara soal bahan Denim tentu tidak terlepas dari industri fashion ya, nah untuk anda yang kebetulan sedang mencari outfit yang keren maka bisa coba kunjungi laman Moselo. kami merupakan marketplace industri kreatif yang memiliki banyak sekali koleksi fashion anak muda anti mainstream yang bisa anda dapatkan nantinya.
Ada beberapa produk dari kain Denim yang bisa anda temui, mulai dari sling bag, painted denim pants, Face Mask Denim, dan masih banyak lagi.